Sebagai hamba ALLAH yang beriman, tentunya kita sangat berkeinginan untuk dapat menjalin hubungan yang baik dengan ALLAH TA'ALA. Sungguh alangkah meruginya diri kita ini, apabila kita tidak dapat dan tidak mau menjalin hubungan yang baik dengan ALLAH TA'ALA, merugi di dunia, alam kubur dan juga di akhirat. Na-uudzu billaahi min dzaalik (Sungguh kita berlindung dengan ALLAH TA'ALA dari hal yang demikian). Pertanyaannya sekarang adalah : "Bagaimana caranya agar kita dapat menjalin hubungan yang baik dengan ALLAH TA'ALA?".
CARA UNTUK MENJALIN HUBUNGAN YANG BAIK DENGAN ALLAH TA'ALA, antara lain ialah :
1. Beriman dengan ALLAH TA'ALA dan menyembahNYA dengan melaksanakan sholat fardhu lima waktu dan beramal sholih sesuai dengan tuntunan ALLAH dan RasulNYA MUHAMMAD SAW. Tidak akan terjalin hubungan yang baik dengan ALLAH TA'ALA, apabila kita tidak mau beriman dengan ALLAH TA'ALA, tidak mau beramal sholih sesuai dengan tuntunan ALLAH dan RasulNYA, dan juga tidak mau melaksanakan sholat fardhu lima waktu.
2. TIDAK MENYEKUTUKAN ALLAH DENGAN SESUATU APAPUN JUGA (SYIRIK).
Menyekutukan ALLAH (syirik) adalah perbuatan dosa yang amat besar dan sangat dimurkai ALLAH.
Menyembah selain ALLAH, mengakui adanya tuhan yang lain selain ALLAH, maka itu adalah syirik, sedangkan orang yang melakukan perbuatan syirik disebut musyrik.
3. Tidak mengatakan hal yang bathil (salah) tentang ALLAH.
Mengatakan hal yang bathil tentang ALLAH contohnya ialah perkataan orang-orang nasrani (kristen) bahwa ALLAH mempunyai anak, SUB-HAANALLAAH (Maha Suci ALLAH dari mempunyai anak), orang Yahudi mengatakan bahwa ALLAH FAQIR (Sangat miskin), SUB-HAANALLAAH, bahkan sebenarnya kepunyaan ALLAH TA'ALA-lah seluruh langit dan bumi beserta seluruh isinya, bahkan nyawa dan kehidupan kita ini pun adalah milik ALLAH TA'ALA.
4. TIDAK BERPRASANGKA BURUK KEPADA ALLAH.
Yakinilah olehmu bahwa ALLAH MAHA BAIK, ALLAH MAHA ADIL, ALLAH MAHA PENGASIH MAHA PENYAYANG, ALLAH MAHA BIJAKSANA, MAHA DEKAT, MAHA MENGABULKAN DOA, MAHA MEMBERI REZEKI. SUB-HAANALLAAH, ALLAH TIDAK AKAN PERNAH MENZOLIMI (MENGANIAYA) MAKHLUKNYA.
5. Mengenali ALLAH dengan pengenalan yang benar. (Ma'rifatullaah) agar tumbuh rasa cinta kepada ALLAH (Mahabbatullaah).
Untuk mengenal ALLAH dengan benar jalannya adalah dengan rajin membaca, mempelajari dan memahami AL QURAN KITAB ALLAH, dan jangan sekali-kali mengenali ALLAH dengan cara membabi-buta mengikuti faham orang-orang yang sesat dan mengatakan hal-hal yang tidak benar tentang ALLAH, serta bertentangan dengan AL QURAN KITAB ALLAH.
ANJURAN : HAFALKAN OLEHMU ASMAA-UL HUSNAA DAN FAHAMI MAKNANYA, SETELAH ITU BERDZIKIRLAH DENGAN AS MAA-UL HUSNA ITU DENGAN PENUH PENGHAYATAN DAN RASA CINTA SERTA RINDU KEPADA ALLAH, INSYAA ALLAH, AKAN BERMANFAAT BAGIMU DI DUNIA DAN AKHIRAT.
6. Meyakini dan merasakan bahwa ALLAH SANGATLAH DEKAT dengan kita dan sangat menyayangi kita.
7. BERSYUKUR ATAS SELURUH NIKMAT ALLAH TA'ALA dan BERSABAR ATAS COBAAN ALLAH TA'ALA atas diri kita. Bukti bahwa kita bersyukur dan bersabar atas KETENTUAN ALLAH TA'ALA atas diri kita ialah kesungguhan dan kecintaan kita untuk selalu dapat melaksanakan sholat fardhu lima waktu hingga akhir hayat kita, baik dalam keaadaan susah maupun senang, baik dalam keadaan lapang maupun sempit, baik dalam keadaan sehat maupun sakit.
8. Yakin dan Tawakkal kepada ALLAH YANG MAHA BAIK, serta bergantung dan berharap sepenuhnya hanya kepada ALLAH. HASBUNALLAAH WANI'MAL WAKIIL, NI'MAL MAULAA WANI'MAN NASHIIR (Cukuplah ALLAH bagi kami, ALLAH SEBAIK-BAIK PELINDUNG DAN SEBAIK-BAIK PENOLONG).
9. BERAKHLAK MULIA.
Tidak akan terjalin hubungan yang baik dengan ALLAH dan sesama manusia bila kita berakhlak buruk.
10. MENINGGALKAN SEMUA PERBUATAN DOSA DAN MAKSIAT, dan juga meninggalkan hal-hal yang dapat menjauhkan kita dari keridhoan ALLAH dan melalaikan kita dari dzikrullaah (mengingat dan menyebut ALLAH dalam rangka taat kepada ALLAH).
11. Hilangkan sifat sombong, rakus (tomak), iri hati (hasad) dan sifat-sifat tercela lainnya.
Iblis dilaknat oleh ALLAH karena sombong, Nabi ADAM dikeluarkan dari syurga karena rakus, Qobil membunuh saudaranya Habil karena iri hati (hasad). Sifat-sifat yang buruk akan menghantarkan kita kepada perbuatan-perbuatan dosa yang dimurkai oleh ALLAH TA'ALA. Na-uudzu billaahi min dzaalik.
12. SELALU BERTOBAT dan MEMOHON AMPUNAN ALLAH TA'ALA (ISTIGHFAR).
Orang yang berdosa bertobat agar dosa-dosanya diampuni oleh ALLAH TA'ALA, sedangkan orang-orang yang taat kepada ALLAH bertobat dan memohon ampunan ALLAH TA'ALA karena merasa malu kepada ALLAH dan juga supaya ALLAH TA'ALA menerima amal ibadahnya dan meridhoinya.
13. Mendawamkan wudhu dan membiasakan diri kita untuk selalu dalam keadaan suci dari hadas kecil dan besar. "SUNGGUH ALLAH MENCINTAI ORANG-ORANG YANG BERTAUBAT DAN MENSUCIKAN DIRI".
14. MEMPERBANYAK DZIKRULLAH, bahkan SELALU DZIKRULLAH DALAM SETIAP KEADAAN, baik dalam keadaaan duduk, berdiri maupun berbaring.
15. Selalu bermunajat, berdo'a, dan memohon pertolongan kepada ALLAH dalam setiap urusan kita.
16.Bersungguh-sungguh dalam melaksanakan ibadah yang wajib dan bersungguh-sungguh pula di dalam melaksanakan ibadah yang sunnah untuk TAQORRUB ILALLAAH (Mendekatkan diri pada ALLAH).
17. Setelah menjaga sholat fardhu lima waktu, jagalah pula sholat-sholat sunnah, seperti sholat tahajjud, witir, duha, tasbih,hajat danlain-lain.
18. MENGIKUTI DAN MENCINTAI ROSUULULLAH MUHAMMAD SAW SEBAGAI BUKTI KECINTAAN KITA KEPADA ALLAH, dengan cara melaksanakan sunnah-sunnah Rosulullah SAW dalam kehidupan kita sehari-hari. Semakin banyak Sunnah Rosulullah SAW yang kita laksanakan maka semakin baik pula keimanan dan kecintaan kita kepada ALLAH TA'ALA.
19. Selalu berniat ikhlas karena ALLAH dalam setiap amal ibadah kita.
20. Mengakui kelemahan, kebodohan dan kekurangan diri kita di dalam melaksanakan semua perintah ALLAH dan menjauhi semua larangan ALLAH.
21. Merasa takut dan malu kepada ALLAH YANG MAHA BAIK.
22. Berdo'alah kepada ALLAH. Semoga ALLAH melimpahkan semua kebaikannya kepada kita,di mana dengan kebaikanNYA itu kita dibimbing untuk melakukan hal-hal yang terbaik dan diridhoi oleh ALLAH TA'ALA.. Hanya kepada ALLAH kita menyembah dan menghambakan diri, hanya kepada ALLAH kita memohon pertolongan. Wallaahu a'lam bish showaab.
CARA UNTUK MENJALIN HUBUNGAN YANG BAIK DENGAN ALLAH TA'ALA, antara lain ialah :
1. Beriman dengan ALLAH TA'ALA dan menyembahNYA dengan melaksanakan sholat fardhu lima waktu dan beramal sholih sesuai dengan tuntunan ALLAH dan RasulNYA MUHAMMAD SAW. Tidak akan terjalin hubungan yang baik dengan ALLAH TA'ALA, apabila kita tidak mau beriman dengan ALLAH TA'ALA, tidak mau beramal sholih sesuai dengan tuntunan ALLAH dan RasulNYA, dan juga tidak mau melaksanakan sholat fardhu lima waktu.
2. TIDAK MENYEKUTUKAN ALLAH DENGAN SESUATU APAPUN JUGA (SYIRIK).
Menyekutukan ALLAH (syirik) adalah perbuatan dosa yang amat besar dan sangat dimurkai ALLAH.
Menyembah selain ALLAH, mengakui adanya tuhan yang lain selain ALLAH, maka itu adalah syirik, sedangkan orang yang melakukan perbuatan syirik disebut musyrik.
3. Tidak mengatakan hal yang bathil (salah) tentang ALLAH.
Mengatakan hal yang bathil tentang ALLAH contohnya ialah perkataan orang-orang nasrani (kristen) bahwa ALLAH mempunyai anak, SUB-HAANALLAAH (Maha Suci ALLAH dari mempunyai anak), orang Yahudi mengatakan bahwa ALLAH FAQIR (Sangat miskin), SUB-HAANALLAAH, bahkan sebenarnya kepunyaan ALLAH TA'ALA-lah seluruh langit dan bumi beserta seluruh isinya, bahkan nyawa dan kehidupan kita ini pun adalah milik ALLAH TA'ALA.
4. TIDAK BERPRASANGKA BURUK KEPADA ALLAH.
Yakinilah olehmu bahwa ALLAH MAHA BAIK, ALLAH MAHA ADIL, ALLAH MAHA PENGASIH MAHA PENYAYANG, ALLAH MAHA BIJAKSANA, MAHA DEKAT, MAHA MENGABULKAN DOA, MAHA MEMBERI REZEKI. SUB-HAANALLAAH, ALLAH TIDAK AKAN PERNAH MENZOLIMI (MENGANIAYA) MAKHLUKNYA.
5. Mengenali ALLAH dengan pengenalan yang benar. (Ma'rifatullaah) agar tumbuh rasa cinta kepada ALLAH (Mahabbatullaah).
Untuk mengenal ALLAH dengan benar jalannya adalah dengan rajin membaca, mempelajari dan memahami AL QURAN KITAB ALLAH, dan jangan sekali-kali mengenali ALLAH dengan cara membabi-buta mengikuti faham orang-orang yang sesat dan mengatakan hal-hal yang tidak benar tentang ALLAH, serta bertentangan dengan AL QURAN KITAB ALLAH.
ANJURAN : HAFALKAN OLEHMU ASMAA-UL HUSNAA DAN FAHAMI MAKNANYA, SETELAH ITU BERDZIKIRLAH DENGAN AS MAA-UL HUSNA ITU DENGAN PENUH PENGHAYATAN DAN RASA CINTA SERTA RINDU KEPADA ALLAH, INSYAA ALLAH, AKAN BERMANFAAT BAGIMU DI DUNIA DAN AKHIRAT.
6. Meyakini dan merasakan bahwa ALLAH SANGATLAH DEKAT dengan kita dan sangat menyayangi kita.
7. BERSYUKUR ATAS SELURUH NIKMAT ALLAH TA'ALA dan BERSABAR ATAS COBAAN ALLAH TA'ALA atas diri kita. Bukti bahwa kita bersyukur dan bersabar atas KETENTUAN ALLAH TA'ALA atas diri kita ialah kesungguhan dan kecintaan kita untuk selalu dapat melaksanakan sholat fardhu lima waktu hingga akhir hayat kita, baik dalam keaadaan susah maupun senang, baik dalam keadaan lapang maupun sempit, baik dalam keadaan sehat maupun sakit.
8. Yakin dan Tawakkal kepada ALLAH YANG MAHA BAIK, serta bergantung dan berharap sepenuhnya hanya kepada ALLAH. HASBUNALLAAH WANI'MAL WAKIIL, NI'MAL MAULAA WANI'MAN NASHIIR (Cukuplah ALLAH bagi kami, ALLAH SEBAIK-BAIK PELINDUNG DAN SEBAIK-BAIK PENOLONG).
9. BERAKHLAK MULIA.
Tidak akan terjalin hubungan yang baik dengan ALLAH dan sesama manusia bila kita berakhlak buruk.
10. MENINGGALKAN SEMUA PERBUATAN DOSA DAN MAKSIAT, dan juga meninggalkan hal-hal yang dapat menjauhkan kita dari keridhoan ALLAH dan melalaikan kita dari dzikrullaah (mengingat dan menyebut ALLAH dalam rangka taat kepada ALLAH).
11. Hilangkan sifat sombong, rakus (tomak), iri hati (hasad) dan sifat-sifat tercela lainnya.
Iblis dilaknat oleh ALLAH karena sombong, Nabi ADAM dikeluarkan dari syurga karena rakus, Qobil membunuh saudaranya Habil karena iri hati (hasad). Sifat-sifat yang buruk akan menghantarkan kita kepada perbuatan-perbuatan dosa yang dimurkai oleh ALLAH TA'ALA. Na-uudzu billaahi min dzaalik.
12. SELALU BERTOBAT dan MEMOHON AMPUNAN ALLAH TA'ALA (ISTIGHFAR).
Orang yang berdosa bertobat agar dosa-dosanya diampuni oleh ALLAH TA'ALA, sedangkan orang-orang yang taat kepada ALLAH bertobat dan memohon ampunan ALLAH TA'ALA karena merasa malu kepada ALLAH dan juga supaya ALLAH TA'ALA menerima amal ibadahnya dan meridhoinya.
13. Mendawamkan wudhu dan membiasakan diri kita untuk selalu dalam keadaan suci dari hadas kecil dan besar. "SUNGGUH ALLAH MENCINTAI ORANG-ORANG YANG BERTAUBAT DAN MENSUCIKAN DIRI".
14. MEMPERBANYAK DZIKRULLAH, bahkan SELALU DZIKRULLAH DALAM SETIAP KEADAAN, baik dalam keadaaan duduk, berdiri maupun berbaring.
15. Selalu bermunajat, berdo'a, dan memohon pertolongan kepada ALLAH dalam setiap urusan kita.
16.Bersungguh-sungguh dalam melaksanakan ibadah yang wajib dan bersungguh-sungguh pula di dalam melaksanakan ibadah yang sunnah untuk TAQORRUB ILALLAAH (Mendekatkan diri pada ALLAH).
17. Setelah menjaga sholat fardhu lima waktu, jagalah pula sholat-sholat sunnah, seperti sholat tahajjud, witir, duha, tasbih,hajat danlain-lain.
18. MENGIKUTI DAN MENCINTAI ROSUULULLAH MUHAMMAD SAW SEBAGAI BUKTI KECINTAAN KITA KEPADA ALLAH, dengan cara melaksanakan sunnah-sunnah Rosulullah SAW dalam kehidupan kita sehari-hari. Semakin banyak Sunnah Rosulullah SAW yang kita laksanakan maka semakin baik pula keimanan dan kecintaan kita kepada ALLAH TA'ALA.
19. Selalu berniat ikhlas karena ALLAH dalam setiap amal ibadah kita.
20. Mengakui kelemahan, kebodohan dan kekurangan diri kita di dalam melaksanakan semua perintah ALLAH dan menjauhi semua larangan ALLAH.
21. Merasa takut dan malu kepada ALLAH YANG MAHA BAIK.
22. Berdo'alah kepada ALLAH. Semoga ALLAH melimpahkan semua kebaikannya kepada kita,di mana dengan kebaikanNYA itu kita dibimbing untuk melakukan hal-hal yang terbaik dan diridhoi oleh ALLAH TA'ALA.. Hanya kepada ALLAH kita menyembah dan menghambakan diri, hanya kepada ALLAH kita memohon pertolongan. Wallaahu a'lam bish showaab.